Baca Juga
Luar biasa pertarungan di ronde 5 MotoGP Prancis (21/5-2017). Yang paling luar biasa antara Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang sama-sama pabrikan Yamaha. Rossi pun akhirnya berkaca-kaca dan mungkin menangis seperti terlihat di layar kaca.
Dia menangis bukan karena jatuh lantas badannya sakit. Tapi sakit hatinya lantaran meratapi juara di depan mata hilang di beberapa tikungan jelang finish. Rossi kehilangan keseimbangan menikung kanan yang tinggal tiga tikungan finish dan membuatnya menggerakan badan sebagai refleks.
Sayang tangan kananannya yang pegang gas dengan otomatis menarik gas lebih besar dan membuat roda belakangnya spin. Ya sudah, dia jatuh. Memang berhasil membangunkan motor dari gravel, tapi mesin nggak mau hidup. Di situ dia terlihat berkaca-kaca matanya.
Tapi kesalahan paling elementer, saat Rosi di last lap di tikungan sebelum dia jatuh motornya telah melebar akibat menunda pengereman. Kalau rem sudah ditunda akan terjadi pengereman keras. Posisi motor sudah nggak tepat di racing line yang membuatnya dimasuki Vinales.
Rossi jadi tertekan antara membela juara atau cukup runner up. Tertekan juga oleh Vinales ternyata tetap membayanginya walau dia sudah berlari tanpa ‘bayangan’ dengan rekor fastest lap empat lamp sebelum finish. Tapi ternyata fastest lapnya ditajamkan lagi oleh Vinales.
Di saat sama level grip ban M1 Rossi sudah berkurang yang di lomba ini dia menggunakan medium-medium sama dengan yang diginakan Vinale. Tapi itulah Rossi, dia mempertontonkan balap yang semestinya ditonton. Selalu punya manuver untuk menyalip agar kamu nggak ngantuk.
Oke jangan bersedih. Tuh penonton di tribun ada yang menangis, termasuk bocah.
Rossi Melaju Kencang, Jatuh Diakhir Lap, Menangis Sedih!
4/
5
Oleh
Ali Ridwan